Menghadapi Adu domba

Bagaimana seorang Salafi menanggapi pernyataan yang bernada ADU DOMBA.

 

Salah seorang salafi bernama Ambar berkata,
“Aku pernah duduk bersama Wahab bin Munabbih ('ulama salaf yang sezaman dengan khalifah bani Umayyah, ' Umar bin Abdul Aziz), tiba-tiba ia didatangi seseorang dan berkata, “Sungguh aku telah berpapasan dengan si Fulan, DAN DIA MEMAKI ANDA”.

Wahab Langsung NAIK PITAM dan berkata,

“SETAN TIDAK MENEMUKAN UTUSAN SELAIN KAMU”!!!



Sebelum Ambar beranjak dari sisinya (Wahab), ternyata ORANG YANG MEMAKI itu datang
dan mengucapkan salam kepada Wahab.

Wahab menjawabnya, mengulurkan tangannya, dan menjabat tangannya, lalu
memberinya tempat duduk di sisinya.”

(Disebutkan Abu Nu’aim Al-Asfahani dalam Hilyatul Auliya’, juz IV, hal. 71)

Faidah:

Nah, camkanlah akhlak salaf di atas.
Sebagai seorang muslim, dalam melihat muslim yang lain, kita hanya diperintahkan

"MENILAI DARI DZAHIRNYA SAJA".

Kita tidak diperintahkan untuk mengorek-orek batin seseorang.

Hukum asal seorang muslim adalah berbaik sangka pada muslim yang lain.

Maka, jika kita melihat DZAHIR seseorang itu baik, katankanlah orang tersebut itu baik,
kecuali jika kesalahannya terlihat secara DZAHIR pula, maka, katakanlah dia salah..

Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Kelompok Umur 3 – 4 Tahun

A. Kemampuan perkembangan yang harus dicapai anak sesaat sebelum berumur 4 tahun.
1. Gerak kasar :   Berjalan jinjit
2. Gerak halus :   Meniru membuat gambar lingkaran.
3. Bicara, bahasa, dan kecerdasan:    Mengenal dan menyebutkan paling sedikit 1 warna.
4. Bergaul dan mandiri :  Mematuhi peraturan sederhana dalam permainan.


B. Stimulasi perkembangan yang perlu diberikan :
1. Melatih anak berjalan mengikuti garis lurus.
Latihlah anak berjalan mengikuti garis lurus, misalnya sepanjang garis pada lantai. tunjukkan bagaimana menggunakan kedua tangan untuk menjaga keseimbangan.


2. Membantu anak belajar melompat dengan satu kaki.
Ajarilah anak melompat dengan satu kaki seperti pada waktu main engklek. Mula-mula anak perlu dipegang tangannnya. Lama-kelamaan biarkan ia melakukannya sendiri.

3. Membantu anak belajar melempar benda kecil ke atas.
Ambillah benda kecil yang ringan, kemudian tunjukkan cara melemparkan benda tersebut ke atas dan cara menjatuhkan benda ke dalam kaleng.

4. Membantu anak belajar menggunting dan membuat buku cerita dengan gambar tempel. Tunjukkan kepada anak cara mengunting gambar dari majalah/koran/buku bekas. Ajarilah anak untuk menyusun dan menempelkan gambar tersebut pada kertas, sehingga membentuk suatu urutan cerita.

5. Melatih anak belajar “menjahit”
Tempelkan sebuah gambar pada karton. Lubangilah karton tersebut dengan sebuah paku disekeliling gambar tersebut. Ambillah tali sepatu/tali rafia yang salah satu ujungnya telah disimpulkan. MAsukkan ujung lainnya ke dalam lubang-lubang tersebut menyerupai gerakan menjahit. MIntalah anak untuk menirukannya.

6. Mintalah anak menggambar dan menulis.

Tunjukkan kepada anak cara membuat garis dan bulatan menjadi gambar rumah, tonggak, matahari, bulan dan sebagainya. Tunjukkan pula cara menulis huruf dan angka, serta menulis namanya. Latihlah agar ia sedikit demi sedikit dapat menggambar dan menulis.

7. Melatih anak mengenal huruf dan angka
Untuk membantu anak mengenal huruf dan angka, buatlah potongan-potongan karton sebesar kartu. Tuliskan angka 1 – 10 dan huruf A, B, C dan seterusnya pada potongan-potongan karton tersebut satu persatu, dan ajarkan cara menyebutnya. Mintalah kepadanya untuk mencari dan menemukan tulisan yang sama di majalah/koran/buku. latihlah anak, sampai ia mengenal semua huruf dan angka dengan baik.

8.  Melatih anak mengenal bentuk dan warna

Sediakan kertas berwarna, karton, gunting, dan lem. guntinglah kertas berwarna menjadi bentuk, misalnya segitiga, segi empat, lingkaran dan sebagainya. BIcarakanlah dengan anak mengenai perbedaan bentuk dan warna, serta tunjukkan cara membuat gambar tempel. Mintalah anak menempelkan bentuk berwarna tersebut pada karton.

9.  Memberi  kesempatan kepada anak untuk menceritakan tentang dirinya, dan mengetahui urutan cerita.

Buatlah anak agar ia mau menceritakan kejadian yang dialaminya dan apa yang dilihatnya. Bantulah anak dengan lebih dahulu menceritakanya, kemudian mintalah ia melanjutkannya menurut urutanya.

10.  Melatih anak mengenal perbandingan.
Ajarkan kepada anak membandingkan sifat benda, misalnya lebih panjang, lebih pendek, lebih besar, lebih muda, dan sebagainya.

11.Mengajari anak mengenal lawan kata.
Sebutkan beberapa kata yang biasa dipakai dalam percakapan sehari-hari, misanya : panas, panjang, luas, dsb. Mintalah anak menyebutkan lawan katanya.

12. Membantu anak belajar mandi dan mengeringkan tubuhnya.

Ajari anak cara mandi sendiri dengan sabun, membilas tubuh, dan mengeringkan dengan handuk.

13. Mengajak anak mengikuti kegiatan memasak, dan memberi kesempatan untuk bertanya.
Ajaklah anak untuk membantu memasak di dapur. berilah ia pekerjaan yang mudah dan tidak berbahaya, seperti menimbang, mengaduk, membubuhkan gula, dsb. Bicarakanlah apa yang sedang dikerjakan bersama, dan beri kesempatan kepada anak untuk bertanya.

14.Melatih anak untuk bisa mengatasi kesedihan dan kekecewaan.
Bujuklah dan tenangkanlah anak ketika ia menangis atau kecewa dengan cara membelainya dan berbicara kepadanya dengan lembut mengenai apa yang dirasakannya.

15.Membantu anak mengenal sopan santun, berterimakasih, mencium tangan dansebagainya.
Ajarkanlah dan tunjukkanlah kepada anak sikap sopan santun, misalnya menghormati orang yang lebih tua, mengucapkan terimakasih, mencium tangan, berdoa, dan sebagainya.

Pertumbuhan Dan Perkembangan Anak Kelompok Umur 2 – 3 Tahun

A. Kemampuan perkembangan yang harus dicapaianak sesaat sebelum berumur 3 tahun :
  1. Gerakan kasar : Berdiri dengan satu kaki tanpa berpegangan selama paling sedikit 2 hitungan.
  2. Gerakan halus : Meniru membuat garis lurus
  3. Bicara, bahasa dan kecerdasan : Menyatakan keinginan paling sedikit dengan 2 kata
  4. Bergaul dan mandiri : Menyatakan keinginan buang air besar dan buang air kecil


B. Stimulasi perkembangan yang perlu diberikan :
1. Melatih anak melompat jauh.
Letakkan kertas ukuran folio di lantai. ajarilah anak untuk melompati kertas tersebut dengan kedua kaki diankat bersamaan. latihlah agar lompatan anak semakin jauh

2. Mengajak anak bermain dengan balok.
Ajaklah anak menyusun dan menumpuk balok mainan untuk membuat rumah-rumahan, jembatan, menara dan lain-lain.

3. Melatih anak memilih dan mengelompokkan benda menurut jenisnya.
Sediakanlah macam-macam benda (misalnya : kancing, uang, logam biji-bijian). tunjukkan kepada anak cara mengelompokkan benda-benda tersebut menurut jenisnya, jelaskan pula sifat, warna, dan bentuknya. Mulailah dengan 2 jenis benda, kemudian tambahkanlah sejenisnya.

4. Melatih anak menghitung jumlah benda.
Ketika melatih anak mengelompokkan benda menurut jenisnya, ajarilah untuk menghitung jumlah setiap jenis benda. buatlah kelompok dengan jumlah satu, dua, tiga, dan seterusnya.

5. Melatih anak mencocokkan gambar benda yang sesungguhnya.
Sediakanlah macam-macam gambar (dapat diambil dari majalah, buku, koran, dan sebagainya). Mintalah anak mencocokkan gambar-gambar tersebut dengan benda-benda disekelilingnya. bicarakan pula bentuk dan sifat enda-benda itu.

6. Melatih anak untuk menyebutkan namanya.
Sebutkan nama anak dengan perlahan-lahan, kemudian mintalah ia mengulanginya.

7. Melatih anak menyebut nama benda dan mengenal sifat/keadaan benda.
Sebutkan nama benda yang ada disekeliling anak. mintalah ia untuk mengambil benda itu sambil menyebutkan nama dan sifat/keadaan benda tersebut. Misalnya: “Mobil-mobilan itu berwarna merah dan terletak dibawah kursi”

8. Melatih anak mencuci tangan dan kaki, serta mengeringkannya sendiri.
Ajarkan kepada anak cara mencuci tangan dan kakinya, serta mengelap bagian yang basah agar menjadi kering.

9. Memberi kesempatan kepada anak untuk berpakaian dan memilih sendiri pakaian yang akan dikenakannya.
Ajarkan kepada anak cara berpakaian sendiri dan usahakanlah agar ia mau memilih sendiri pakaian yang akan dikenakannya.

Kisah-kisah Menakjubkan Semangat Menuntut Ilmu

Berikut ini adalah sepenggal kisah-kisah menakjubkan tentang kesungguhan para Ulama dalam menuntut ilmu. Semoga bisa menjadi pelajaran dan teladan bagi kita untuk bersemangat menjalankan aktifitas ilmiyyah : menempuh perjalanan menghadiri majelis ilmu, mencatat, murojaah (mengingat kembali pelajaran yang sudah didapat), membaca buku-buku para Ulama’, merangkum, meringkas, menyadur dan menyalin tulisan para ulama, mencatat faidah-faidah ilmu yang kita lihat dan dengar, mendengarkan rekaman ceramah-ceramah ilmiyyah melalui file-file audio, dan semisalnya.

Sesungguhnya menuntut ilmu adalah ibadah, bahkan menurut al-Imam asy-Syafi’i:

طَلَبُ الْعِلْمِ أَفْضَلُ مِنْ صَلَاةِ النَّافِلَةِ

Menuntut ilmu lebih utama dibandingkan sholat Sunnah (Musnad asySyafi’i (1/249), Tafsir alBaghowy (4/113), Faidhul Qodiir (4/355))

Kisah-kisah nyata berikut ini sebagian besar disarikan dari kitab alMusyawwaq ilal Qiro-ah wa tholabil ‘ilm karya Ali bin Muhammad al-‘Imran.

KESABARAN DAN KESUNGGUHAN MENUNTUT ILMU

Ibnu Thahir al-Maqdisy berkata : Aku dua kali kencing darah dalam menuntut ilmu hadits, sekali di Baghdad dan sekali di Mekkah. Aku berjalan bertelanjang kaki di panas terik matahari dan tidak berkendaraan dalam menuntut ilmu hadits sambil memanggul kitab-kitab di punggungku

BELAJAR SETIAP HARI

Al-Imam anNawawy setiap hari membaca 12 jenis ilmu yang berbeda (Fiqh, Hadits, Tafsir, dsb..)

MEMBACA KITAB SEBAGAI PENGUSIR KANTUK

Ibnul Jahm membaca kitab jika beliau mengantuk, pada saat yang bukan semestinya. Sehingga beliau bisa segar kembali.

BERUSAHA MENDAPATKAN FAIDAH ILMU MESKI DI KAMAR MANDI

Majduddin Ibn Taimiyyah (Kakek Syaikhul Islam Ibn Taimiyyah) jika akan masuk kamar mandi berkata kepada orang yang ada di sekitarnya: Bacalah kitab ini dengan suara keras agar aku bisa mendengarnya di kamar mandi.

40 TAHUN TIDAKLAH TIDUR KECUALI KITAB BERADA DI ATAS DADANYA

Al-Hasan alLu’lu-i selama 40 tahun tidaklah tidur kecuali kitab berada di atas dadanya.

TIDAKLAH BERJALAN KECUALI BERSAMANYA ADA KITAB

Al-Hafidz alKhothib tidaklah berjalan kecuali bersamanya kitab yang dibaca, demikian juga Abu Nu’aim alAsbahaany (penulis kitab Hilyatul Awliyaa’)

MENJUAL RUMAH UNTUK MEMBELI KITAB

Al-Hafidz Abul ‘Alaa a-Hamadzaaniy menjual rumahnya seharga 60 dinar untuk membeli kitab-kitab Ibnul Jawaaliiqy

KEMAMPUAN MEMBACA YANG LUAR BIASA

Ibnul Jauzy  sepanjang hidupnya telah membaca lebih dari 20.000 jilid kitab

Al-Khothib al-Baghdady membaca Shahih al-Bukhari dalam 3 majelis ( 3 malam), setiap malam mulai ba’da Maghrib hingga Subuh (jeda sholat)

Catatan : Shahih alBukhari terdiri dari 7008 hadits, sehingga rata-rata dalam satu kali majelis (satu malam) dibaca 2336 hadits.

Abdullah bin Sa’id bin Lubbaj al-Umawy dibacakan kepada beliau Shahih Muslim selama seminggu dalam sehari 2 kali pertemuan (pagi dan sore) di masjid Qurtubah Andalus setelah beliau pulang dari Makkah.

Catatan : Shahih Muslim terdiri dari  5362 hadits

Al-Hafidz Zainuddin al-Iraqy membaca Musnad Ahmad dalam 30 majelis (pertemuan)

Catatan : Musnad Ahmad terdiri dari 26.363 hadits, sehingga rata-rata dalam sekali majelis membacakan lebih dari 878 hadits.

Al-‘Izz bin Abdissalaam membaca kitab Nihaayatul Mathlab 40 jilid dalam tiga hari (Rabu, Kamis, dan Jumat) di masjid.

Al-Mu’taman as-Saaji membaca kitab al-Fashil  465 halaman (kitab pertama tentang Mustholah hadits) dalam 1 majelis.

Salah seorang penuntut ilmu membacakan di hadapan Syaikh Bin Baz Sunan anNasaa’i selama 27 majelis

Catatan : jika yang dimaksud adalah Sunan anNasaai as-Sughra terdiri dari 5662 hadits, sehingga rata-rata lebih dari 209 hadits dalam satu majelis.

Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albany rata-rata menghabiskan waktu selama 12 jam sehari untuk membaca buku-buku hadits di perpustakaan.

MENGULANG-ULANG MEMBACA SUATU KITAB HINGGA BERKALI-KALI

Al-Muzani berkata: Aku telah membaca kitab arRisalah (karya asy-Syafi’i) sejak 50 tahun lalu dan setiap kali aku baca aku menemukan faidah yang tidak ditemukan sebelumnya.

Gholib bin Abdirrahman bin Gholib al-Muhaariby telah membaca Shahih alBukhari sebanyak 700 kali.

KESUNGGUHAN MENULIS

Ismail bin Zaid dalam semalam menulis 90 kertas dengan tulisan yang rapi.

Ahmad bin Abdid Da-im al-Maqdisiy telah menulis/ menyalin lebih dari 2000 jilid kitab-kitab. Jika senggang, dalam sehari bisa menyelesaikan salinan 9 buku. Jika sibuk dalam sehari menyalin 2 buku.

Ibnu Thahir berkata: saya menyalin Shahih al-Bukhari, Shahih Muslim, dan Sunan Abi Dawud 7 kali dengan upah, dan Sunan Ibn Majah 10 kali

Ibnul Jauzy dalam setahun rata-rata menyalin 50-60 jilid buku

Muhammad bin Mukarrom yang lebih dikenal dengan Ibnu Mandzhur –penulis Lisaanul Arab- ketika meninggal mewariskan 500 jilid buku tulisan tangan

Abu Abdillah alHusain bin Ahmad alBaihaqy adalah seseorang yang cacat sehingga tidak memiliki jari tangan, namun ia berusaha untuk menulis dengan meletakkan kertas di tanah dan menahannya dengan kakinya, kemudian menulis dengan bantuan 2 telapak tangannya. Ia bisa menghasilkan tulisan yang jelas dan bisa dibaca. Kadangkala dalam sehari ia bisa menyelesaikan tulisan sebanyak 50-an kertas.

SANGAT BERSEMANGAT DALAM MENCATAT FAIDAH



Al-Imam anNawawy berkata: Janganlah sekali-kali seseorang meremehkan suatu faidah (ilmu) yang ia lihat atau dengar. Segeralah ia tulis dan sering-sering mengulang kembali.



Al-Imam al-Bukhary dalam semalam seringkali terbangun, menyalakan lampu, menulis apa yang teringat dalam benaknya, kemudian beranjak akan tidur, terbangun lagi , dan seterusnya hingga 18 kali.

Abul Qosim bin Ward atTamiimy jika diberikan kepada beliau suatu kitab beliau akan membaca dari atas hingga bawah, jika menemukan faidah baru beliau tulis dalam kertas tersendiri hingga terkumpul suatu pokok bahasan khusus.

BERSAMA ILMU HINGGA MENJELANG AJAL



Abu Zur’ah arRaaziy ketika menjelang ajal dijenguk oleh sahabat-sahabatnya ahlul hadits mereka mengisyaratkan hadits tentang talqin Laa Ilaaha Illallaah. Hingga Abu Zur’ah berkata:

روى عبدالحميد بن جعفر، عن صالح بن أبي عريب، عن كثير بن مرَّة، عن معاذ عن النبي – صلى الله عليه وسلم -: ((من كان آخر كلامه: لا إله إلا الله دخلَ الجنة))

Abdul Humaid bin Ja’far meriwayatkan dari Sholih bin Abi Uraib dari Katsir bin Murroh dari Muadz dari Nabi shollallaahu ‘alaihi wasallam: Barangsiapa yang akhir ucapannya adalah Laa Ilaaha Illallaah maka ia masuk surga.

Kemudian Abu Zur’ah meninggal dunia

Ibn Abi Hatim berkata: Aku masuk ke ruangan ayahku (Abu Hatim arRaziy) ketika beliau menjelang ajal dalam keadaan aku tidak mengetahuinya aku bertanya kepadanya tentang Uqbah bin Abdil Ghofir apakah ia adalah Sahabat Nabi? Ayahku menggeleng. Aku bertanya: Apakah ia Sahabat Nabi? Ayahku berkata: Bukan. Ia adalah tabi’in. Tidak berapa lama kemudian Abu Hatim meninggal dunia

<< disampaikan pada kajian Rabu Malam Kamis 27 Jumadil Awwal 1433 H/ 18 April 2012 di Masjid Perum PJB Paiton Probolinggo oleh Abu Utsman Kharisman >> sumber: disini

PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU TH. AJARAN 2012/2013


 
SELAYANG PANDANG

Anak usia dini merupakan individu yang berbeda, unik, dan memiliki karakteristik tersendiri sesuai dengan tahapan usianya. Masa usia dini (0-6 tahun) merupakan masa keemasan (golden age), yang pada masa ini stimulasi seluruh aspek perkembangan berperan penting untuk tugas perkembangan selanjutnya.
    
Pada masa ini pertumbuhan otak sedang mengalami perkembangan yang sangat pesat (eksplosif) sehingga harus dikembangkan potensi dirinya meliputi aspek moral dan nilai-nilai agama, sosial, emosional dan kemandirian,kemampuan berbahasa, kognitif, fisik/motorik, dan seni. Mengingat pentingnya masa ini, kami Rumah Belajar Ibnu Affan menyelenggarakan program KELOMPOK BERMAIN ISLAM
    

VISI & MISI
Visi: Membentuk generasi islam yang tumbuh diatas pemahaman salaful ummah dan memiliki aqidah yang lurus, akhlakul karimah, trampil, dan cerdas sesuai  dengan nilai Islam.
Misi:
  • Menanamkan nilai- nilai aqidah sejak dini sesuai pemahaman salaful ummah
  • Menanamkan akhlak islami 
  • Menghafal do’a sehari- harai
  • Membiasakan mengikuti sholat berjama’ah
  • Mengembangkan life skill, leadership, dan  creatif thinking!
  • Mengembangkan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

PENDAFTARAN
Biaya Pendaftaran : Rp.50.000,-
Pendaftaran : 
GELOMBANG I: 20 Mei - 30 Mei 2012
GELOMBANG II: 4 Juni - 9 Juni 2012
(Gelombang II ditiadakan, bila kuota telah terpenuhi)

Tempat:  
Kelompok Bermain Islam & Taman Penitipan Anak IBNU AFFAN
Jalan Parangkesit No. 26 Rt.03 Rw. 17 , Ngruki, Cemani, Sukoharjo
(dari ma'had Ibnu Taimiyah atau Toko Al Ghuroba' ke utara, kiri jalan ada masjid An-Nahl ambil yang belok kanan (ke arah timur), lurus terus hingga menemukan KBI Ibnu Affan di kiri jalan, menghadap utara) 

Syarat Pendaftaran:
Anak Usia 2 - 6 tahun
        
WAKTU BELAJAR
KELAS REGULAR
Tiap Senin - Sabtu (Pukul 07.30 - 12.30)
Jum'at & Ahad Libur
KELAS FULLDAY
Tiap Senin - Sabtu (Pukul 07.30 - 16.00)
Jum'at & Ahad Libur

KEGIATAN HARIAN
07. 30 - 08.00 Muqodimmah
08.00 - 09.00  IQRO
09.00 - 09.30  HAFALAN
09.30 - 10. 00 Snack Time & Free Play
10.00 - 10.30  Bermain Sentra 
10.30 - 11.00  Diniyyah
11.00 - 11.30  Ibroh
11.30 - 12.10  ISHOMA
12.10 - 12. 30 Hariku Hari ini!
Untuk kelas fullday (sehari penuh) kegiatan dilanjutkan dengan tidur siang, mandi & bermain edukatif. 

PROGRAM PEMBELAJARAN
  • Pengembangan kemampuan dasar
  • Pengajaran Aqidah dan akhlak islami
  • Pengenalan Huruf Latin & Arab
Pada kegiatan ini anak- anak diajak mengenal huruf- huruf latin dan arab melalui games- games. Membaca yang dimaksud disini adalah sekedar memperkenalkan huruf- huruf tersebut tanpa menuntut  mereka untuk bisa membaca lancar. Kegiatan ini dilakukan tanpa adanya keharusan/paksaan karena  anak pada usia dini belum ditargetkan untuk mampu apalagi lancar membaca.
  • Hafalan Surat- surat pendek dan Do’a sehari- hari
 Belajar diwaktu kecil seperti mengukir diatas batu, belajar diwaktu tua seperti mengukir diatas air. Pada anak- anak usia dini pertumbuhan otak sedang berkembang begitu pesat sehingga sangat baik untuk diarahkan pada hal- hal positif seperti mulai mengarahkannya untuk senang menghafal  al qur’an, mengajari mereka menghafal al qur’an sedikit demi sedikit dimulai dari surat- surat pendek, juga menghafal doa- doa sehari-hari dengan metode talqin & mempraktekannya setiap saat. 
  • Stimulasi Menulis
Pada kegiatan ini anak- anak baru dikenalkan konsep dasar manulis  seperti memegang pensil, mencoret- coret, membuat garis lurus vertikal maupun horisontal dan sebagainya.
  • Mengikuti shalat berjama’ah
Membiasakan anak melaksanakan sholat berjama’ah dengan mengajaknya mengikuti pelaksanaan sholat berjama’ah sejak dini
  • Bakti Sosial dan Kewirausahaan (mengasah kepekaan sosial anak untuk berbagi kepada sesama “sedekah” dalam program bakti sosial dan menumbuhkan sikap semangat bekerja/berusaha dan mensyukuri rezki Alloh dalam program kewirausahaan
  • Outbond, memasak bersama, berkebun
Memberikan pengalaman “lebih” kepada anak untuk bereksplorasi terhadap lingkungan sekitar
  • Pengenalan dasar- dasar komunikasi (Arab)
Menumbuhkan kecintaan anak terhadap bahasa Al Qur’an sejak dini
  • Memupuk Rasa Percaya Diri & Keberanian Anak pada kegiatan “Hariku Hari Ini!” dan outbond
  • Memupuk kecintaan dan meneladani  generasi sahabat dengan mendengarkan kisah mereka ( pada kegiatan “Ibroh”)
  •  Kelas Komputer
Memberikan pengalaman baru asyiknya belajar menggunakan media komputer

KURIKULUM PEMBELAJARAN
Kurikulum yang digunakan sebagai acuan pembelajaran KBI Ibnu Affan mengacu kepada kurikulum resmi DIKNAS tentang pembelajaran Anak Usia Dini yang dipadu-padankan dengan kurikulum tarbiyah Islamiyyah sesuai pemahaman salafunna sholeh. Sehingga diharapakan anak- anak tidak hanya terstimulasi aspek- aspek koqnitif,psikomotorik, sosial dan emosionalnya saja namun juga aspek spiritual. Anak- anak tumbuh dan berkembang dibawah naungan sunnah, aqidah yang lurus, dan tertanam akhlak dan adab Islami.

5 ALASAN BELAJAR DI IBNU AFFAN:
  1. Rasio Guru dan Siswa 1 : 8
  2. Tahfidz Murottal Juz Amma TANPA BEBAN
  3. Metode Belajar Eduplay!
  4. Menekankan TAUHID
  5. Biaya Terjangkau!


Mudir : Abu Aisyah Harits Kukuh
Asatidzah:
  • Ummu 'Abdirrohman
  • Ummu Dzakiyyah
  • Ummu Asysyifa'
  • Ummu Shofiyyah
  • dan lain- lain

LOWONGAN PENGAJAR KELOMPOK BERMAIN ISLAM

Bismillah…

Dibutuhkan 2 orang Pendidik anak Islam usia dini untuk tahun pelajaran 2012 – 2013 dengan ketentuan sebagai berikut:

Kualifikasi khusus (WAJIB):
1.      Muslimah
2.      Bermanhaj Salaf
3.      Tidak menyukai musik dan nyanyian

Kualifikasi umum:
1.      Usia minimal 18 tahun
2.      Mencintai dunia anak
3.      Hafalan Al Qur’an minimal Juz 30 (diutamakan)
4.      Bisa membaca Al Qur’an dengan lancar
5.      Mempunyai semangat untuk belajar
    Bersedia mengikuti training kerja selama 3 bulan
6.      Sanggup mematuhi peraturan Kelompok Bermain Islam (KB Islam)

Fasilitas: Mukafa’ah bulanan, asrama, taklim.
                 Jam mengajar Senin – Sabtu pukul 07.30 – 13.00 WIB,
                 Jum’at & Ahad (Pembinaan & Pelatihan atau Rapat Koordinasi)

Tempat mengajar: Kelompok Bermain Islam IBNU AFFAN
                                d/a Ngruki Rt. 03 Rw. 07 Cemani, Grogol, Sukoharjo
Bagi yang memenuhi kualifikasi tersebut silahkan menulis surat lamaran dengan melampirkan berkas-berkas penunjang sebagai berikut:
1.Daftar riwayat hidup (curriculum vitae)
2.Fotocopy KTP
3.Fotocopy ijazah terakhir.
4. Pengalaman taklim
5. Fotocopy sertifikat-sertifikat lainnya yang relevan dengan bidang pendidikan (jika ada).

Mohon dikirimkan ke:

Alamat Surat: Bag.Personalia KB Islam IBNU AFFAN
                     d/a Sraten No. 81 Rt 01 Rw. XIII Pucangan, Kartosuro, Sukoharjo.

ATAU

Alamat Email: Ummu.Aisha@facebook.com  dengan subyek LAMARAN PEKERJAAN
Lamaran paling lambat diterima tanggal 30 Mei 2012

Jika pengiriman via email, mohon diperhatikan hal-hal berikut ini:
1) Surat lamaran diketik dalam bentuk MS Word, dilampirkan di attachment, bukan diketik
langsung pada badan email.
2) Berkas-berkas penunjang di-scan dan di lampirkan pada attachment.

Informasi lebih lanjut hub:
Abu Aisyah (Mudir) : 0857 25 26 27 56/ 085 22 99 76 2 75 atau email Ummu Aisha (ummu.aisha@facebook.com)
                                   
                       

Pujian Vs Celaan


PERHATIKANLAH !! Ibnu Hazm rahimahullah berkata:

"Sebuah cara yang paling manjur untuk mendapatkan ketenangan adalah mengabaikan omongan orang dan memperhatikan ucapan Sang Pencipta alam. Barangsiapa yang menyangka bahwa dirinya bisa selamat dari celaan manusia, maka dia telah gila.

Seorang yang mencermati secara seksama -sekalipun ini pahit rasanya- niscaya akan mengetahui bahwa celaan manusia kepadanya justru lebih baik daripada pujian mereka.

Sebab pujian kalau memang benar maka bisa menyeretnya lupa daratan dan menimbulkan penyakit ‘ujub (bangga diri) yang akan merusak keutamaannya, namun apabila pujian itu tidak benar (karena ia tidak pantas mendapat pujian tersebut) dan dia bergembira dengannya, maka berarti dia gembira dengan kedustaan. Sungguh ini kekurangan yang sangat.

Adapun celaan manusia, kalau memang benar (sesuai kenyataan), maka hal itu dapat mengeremnya dari perbuatan yang tercela, dan ini sangat bagus sekali, semuanya pasti menginginkannya kecuali orang yang kurang akalnya.

Namun apabila celaannya tidak benar dan dia sabar (menghadapi celaan yang ditujukan kepadanya), berarti dia mendapatkan keutamaan sabar, dan akan mengambil pahala kebajikan orang yang mencelanya sehingga dia akan menuai pahala kelak di hari kiamat hanya dengan perbuatan yang tidak memberatkan (yaitu bersabar). Sungguh ini adalah kesempatan berharga, semuanya pasti menginginkannya kecuali orang yang gila."

(Mudawah Nufus, hal. 80-81)

Info Dauroh: ILMU ADALAH PELITA

(klik gambar untuk memperbesar)
"Muridku, ketahuilah bahwa ilmu itu adalah cahaya.
Dan cahaya Allah tidak akan diberikan kepada orang- orang yang suka berbuat maksiat"
Imam Waki' bin Jarrah, Guru Imam Syafi'i

------------------------------------------------------------------------------------
konten poster:

Dengan mengharap wajah Allah Azza wa Jalla, hadirilah dauroh sehari dengan tema:

ILMU ADALAH PELITA

Pembicara 1:
Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf Al-Atsary (Pembina Ma’had Adhwaus Salaf Bandung)
Materi: Langkah Tepat dalam Mengusir Kejenuhan Tholabul Ilmi

Pembicara 2:
Al-Ustadz Abu Ubaidah Syafruddin (Pengasuh Ma’had Al-Anshor Sleman, Yogyakarta)
Materi: Hubungan Keikhlasan dan Keberhasilan dalam Tholabul Ilmi (Muhasabah Kesungguhan dalam Tholabul Ilmi)

waktu: Hari Ahad 22 Januari 2012 (28 Shafar 1433 H)

  • materi 1: 09.00-13.30 WIB
  • materi 2: Ba’da Ashar sampai dengan Isya

Tempat:

  • Ikhwan: Masjid Ibnu Taimiyah. Ma’had Daarus salaf, Sanggrahan, Sukoharjo
  • Akhwat: Rumah Abu Utbah (akhwat hanya sampai pukul 17.00 WIB, kemudian dipersilakan mendengarkan lewat radio di rumah masing-masing)

Contact Person:

  • 081814243690
  • 085293449993
  • 085642149489

InsyaAllah akan dipancarluaskan melalui Radio Daarus Salaf 88,2 FM(untuk wilayah Solo dan Sekitarnya) atau melalui Paltalk di room Religion & Spirituality -> Islam -> Radio Daarus Salaf Solo

Belajar Bahasa Al Qur'an: Bahasa Arab

Bismillah...

Apa khabar ummahat? Semoga antunna (kalian) selalu dalam lindungan Allah ta'ala. Malam ini saya mau sharing tentang beberapa situs online yang menyediakan layanan pembelajaran bahasa Al Qur'an yaitu bahasa Arab secara gratis. Bukan hanya gratis lho, namun situs- situs berikut ini juga menyediakan e-book maupun aplikasi- aplikasi yang dapat pula kita unduh secara gratis juga. Subhanallah...mantap kan!

Namun ada tetapinya um hehehe...
Situs- situs berikut ini memang dalam bahasa bule a.k.a bahasa Inggris karena memang disediakan untuk muslimin seluruh dunia (taraf international) begitu...Tapi ana rasa tidak begitu sulit menjelajahinya kok. Baiklah mari kita bahas satu per satu;

  • Madinah Arabic
Pada situs ini -mashaa Allah- kita tidak hanya bisa belajar bahasa Arab secara online gratis tetapi juga bisa belajar secara offline lho karena situs ini dapat diunduh secara lengkap. Fitur- fitur yang disediakan sangat menarik yaitu aplikasi flash card kosakata bahasa arab yang lengkap disertai cara pengucapannya, akses mengundung website secara lengkap gratis, forum, dan lainnya. Silahkan Antunna jelajahi lebih dalam situs tersebut disini
  • Mango Languages
Situs ini dilengkapi dengan perpustakaan lokal yang dapat Antunna akses secara gratis. Dalam perpustakaan tersebut tersedia banyak bahasa termasuk juga bahasa arab. Belajarnya jadi menyenangkan karena fiturnya disajikan secara menarik. Silahkan bereksplorasi lebih dalam disini
  • Shamel
Shamel.net menyediakan worksheet berlatih menulis arab. Antunna bisa menjajal kemampuan antunna menulis arab pada situs ini. Silahkan mencoba bagaimana serunya menulis arab disini
  • Arabic First
Bagi Antunna yang ingin membuat worksheet (lembar latihan/tugas) bagi buah hatinya dalam belajar bahasa Arab, antunna bisa menjelajahi situs ini yang menyediakan worksheet pelajaran bahasa arab. Ada juga kurikulum pengajaran bahasa Arab lho...Nah, silahkan bereksplorasi lebih lanjut disini


Selamat belajar bahasa Arab ya saudariku...
Semoga kita dimudahkan mempelajarinya.

Baarakallahu feekunna! ^^